Barapan Kebo Adalah Permainan Tradisional dan Warisan Budaya Sumbawa
Indonesia dikenal sebagai negeri dengan beragam adat dan budaya yang unik di setiap daerahnya. Salah satu tradisi khas dari Pulau Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, yang hingga kini masih dilestarikan adalah Barapan Kebo. Bagi masyarakat setempat, Barapan Kebo bukan hanya sekadar hiburan rakyat, melainkan juga sebuah simbol identitas budaya yang mengandung nilai kebersamaan dan filosofi hidup. Permainan tradisional atau tradisi khas Sumbawa ini tidak banyak orang tau dan jarang di sorot kamera, ingin tau lebih banyak hal menarik dari tradisi ini? Ayo kita bahas.
Asal-Usul Barapan Kebo
Tradisi ini sudah ada sejak ratusan tahun lalu, berawal dari kebiasaan masyarakat petani yang memanfaatkan kerbau untuk membajak sawah. Seiring waktu, muncul ide untuk menjadikan kegiatan tersebut sebagai perlombaan. Kerbau yang biasa digunakan untuk bekerja di sawah, kini menjadi bagian dari ajang adu cepat dan adu ketangkasan. Tradisi ini kemudian berkembang menjadi pesta rakyat yang dinantikan oleh masyarakat Sumbawa setiap tahunnya, terutama setelah musim panen. Dan perlombaan ini sungguh unik sekali untuk laksanakan.
Cara Pelaksanaan
Dalam Barapan Kebo, sepasang kerbau dipasangkan pada sebuah kayu bajak. Seorang joki berdiri di atas papan kayu kecil, yang dalam bahasa lokal disebut kalinda besi, sambil memegang kendali kerbau. Sawah yang digunakan harus berlumpur agar jalannya lomba lebih menantang. Para joki dituntut memiliki keberanian, keseimbangan, dan keterampilan mengendalikan kerbau agar bisa melaju kencang sampai garis akhir. Sorakan penonton, teriakan semangat, dan alunan musik tradisional membuat suasana perlombaan semakin meriah. Dan banyak orang yang menyukai permainan ini karena cukup dibilang seru.
Nilai Filosofis
Barapan Kebo tidak hanya menghadirkan hiburan semata, tetapi juga sarat makna. Pertama, tradisi ini mengajarkan tentang kebersamaan, karena acara ini selalu dikerjakan secara gotong royong oleh seluruh lapisan masyarakat. Kedua, Barapan Kebo menjadi ajang kehormatan, di mana pemilik kerbau merasa bangga jika hewan peliharaannya dapat memenangkan perlombaan. Ketiga, tradisi ini menunjukkan kedekatan manusia dengan alam, sebab kerbau dan tanah sawah menjadi bagian penting dari kehidupan masyarakat agraris Sumbawa. Itu sebabnya kerbau banyak sekali dipelihara di sini.
Barapan Kebo di Era Modern
Seiring perkembangan zaman, Barapan Kebo tidak hanya dikenal oleh masyarakat lokal, tetapi juga menarik perhatian wisatawan. Pemerintah daerah menjadikan tradisi ini sebagai agenda tahunan untuk mempromosikan pariwisata dan memperkenalkan kekayaan budaya Sumbawa ke dunia luar. Tidak jarang, wisatawan mancanegara ikut menyaksikan perlombaan dan kagum dengan semangat yang ditunjukkan para joki dan pemilik kerbau.
Menariknya, Barapan Kebo sering dibandingkan dengan Karapan Sapi di Madura. Keduanya sama-sama adu kecepatan hewan ternak di arena terbuka. Namun, perbedaannya terletak pada medan lomba. Karapan sapi dilakukan di tanah kering, sedangkan Barapan Kebo berlangsung di sawah berlumpur. Perbedaan inilah yang membuat Barapan Kebo lebih menantang dan unik. Bahkan pernah ada wisatawan luar negeri (bule) yang datang ke Sumbawa untuk mencoba permainan Barapan Kebo karena permainan ini sangat menyenangkan.
Kesimpulan dari tradisi Barapan Kebo
Sebagai warisan budaya, Barapan Kebo memiliki peran penting dalam menjaga identitas masyarakat Sumbawa. Tradisi ini bukan hanya permainan rakyat, tetapi juga media untuk mempererat persaudaraan, melestarikan nilai leluhur, dan menarik minat wisatawan. Oleh karena itu, sudah sepatutnya Barapan Kebo terus dijaga dan diwariskan kepada generasi muda. Dengan melestarikan tradisi ini, masyarakat Sumbawa tidak hanya menjaga hiburan khas mereka, tetapi juga merawat jati diri dan kebanggaan sebagai bagian dari kekayaan budaya Indonesia. Walaupun tradisi ini tidak banyak yang tau dan jarang sekali tersorot kamera tapi tradisi ini tetap menjadi permainan kebanggaan Nusa Tenggara Barat dengan beragam kisahnya yang unik.
Jadi dimana lagi kita bisa mencoba permainan tradisional khas Sumbawa yang seru dan menantang ini? Cuma ada di Nusa Tenggara Barat, Kabupaten Sumbawa.